Ambang Lelah


Kerutan dahi sudah tak ingin pergi
Aliran darah berkoar pun mundur
Bagaikan lilin yang tertiup angin
Luka luka menyapa Kendur

Diluar ku bahagia
Di dalam sedihku datang
Buku itu memang hanya kata kata
Namun nafaspun mulai terengah

Sanggup kah aku?
Ambang lelah ini
Ah, Sudahlah aku
Mulai asa tersadari

Tak seharusnya yang kujalani
Jalanku masih panjang
Tetapi, apakah benar.. Jalan ini?
Otakku mulai mengombang-ambing

Nyanyian malang menyeruak kalbu
Harapan inginkan kemudahan
Roda berputar sangat cepat
Berlari, terjatuh dan terlindas

Aku pun sendiri
Inginkan kembali
Hanya pada illahi
Tanpa bawa duniawi

Aku lelah
Aku tak mau
Seimbanglah
Berpaling kau

Kerasnya hidup
Mengasuh rasa
Bergetar gugup
Mengemis doa

Sudah di depan pintu
Ambang lelahku
Ayo, Bawa aku
Ke jalan-Mu

Bandung, 01 Juli 2017

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Buku : Mereka Besar Karena Membaca

review buku : Khadijah, Perempuan Teladan Sepanjang Masa

Senja Yang Hilang